Wednesday, November 26, 2008

D-Link DIR-625 Wireless N Access Point


Sudah hampir setahun produk access point D-Link tidak mampir ke lab InfoKomputer. Selama itu pula D-Link jarang memperkenalkan produk access point teranyarnya ke pasar. Seri DIR-625 seakan menjawab kehampaan produk D-Link selama ini, apalagi yang hadir kali ini bukan cuma menawarkan standar nirkabel yang baru, tetapi juga menyediakan segudang fasilitas yang tidak cuma bisa dipakai di rumah atau kantor kecil, tetapi juga jaringan skala menengah.

Dari rupanya, D-Link DIR-625 tidak jauh berbeda dengan DIR-635, kerabatnya yang pernah kami uji beberapa waktu lalu. Keduanya memang memiliki fasilitas yang identik dan sama-sama mengusung teknologi nirkabel berstandar draft N. Seri DIR-625 sepertinya memang disiapkan untuk menggantikan seri DIR-635 yang sudah tidak diproduksi lagi (discontinued).

Jika di DIR-635 D-Link memasang 3 antena, lain halnya dengan DIR-625. Di sini kami hanya menemukan 2 antena yang bisa dilepas pasang. Jumlah port ethernet pun masih sama, yaitu 4 port dengan tambahan sebuah port untuk sambungan ke Internet. Bagusnya, semua status port ethernet ini ditampilkan D-Link LED bergambar yang diletakkan di sisi depan perangkat. Kami yakin dengan hanya melihat LED ini, Anda pengguna pemula pasti akan mengerti status tiap-tiap LED yang tersedia.

Fasilitas RangeBooster untuk menambah jangkauan sinyal nirkabel yang pernah ada di DIR-635 juga masih dipertahankan D-Link di seri ini. Juga beberapa fitur pendukung lain seperti pengaman nirkabel (WEP, WPA, WPA2), SPI Firewall, VPN Pass Through, dan SecureSpot.

Untuk mengukur bagaimana kinerja nirkabel DIR-625, kami mengujinya dengan bantuan aplikasi pengukur bandwidth NetIQ Chariot. Agar hasilnya maksimal, di sisi klien, DIR-625 dipasangkan dengan dongle USB nirkabel DWA-140 yang juga besutan D-Link. Hasilnya, NetIQ menunjukkan angka 33,558Mbps untuk throughput rata-rata yang dicapai DIR-625. Rata-rata waktu respon (response time) yang berhasil dicapai DIR-625 juga tidak buruk, yakni 2,384 detik.

***

Jika jaringan yang akan dibangun adalah jaringan memengah dan tidak terlampau besar, D-Link DIR-625 pantas dijadikan pilihan. Apalagi jika Anda harus menjangkau area yang luas serta bersekat. Ketangguhan firewall di perangkat ini juga bisa diandalkan untuk mencegah serangan yang datang dari sisi internet. Karena berdasarkan pengujian situs Web Gibson Research (grc.com) DIR-625 mendapat predikat stealth router. (Brama Setyadi)

Plus : Jangkauan luas; throughput baik; pengamanan nirkabel lengkap; kinerja firewall baik

Minus : Antarmuka Web masih terlihat kaku; tidak ada fasiltias setting otomatis.

Pengujian kinerja nirkabel dengan NetIQ Chariot

Rata-rata

Maksimum

Minimum

Throughput (mbps)

33,558

49,938

18,618

Response Time (detik)

2,384

4,297

1,602

Skor Penilaian

Penggunaan : 3,75

Kinerja : 4,25

Fasilitas : 4

Harga : ...

Total :

Spesifikasi D-Link DIR-625 Wireless N Access Point

Standar:

- IEEE 802.11b

- IEEE 802.11g

- IEEE 802.11n (draft)

Port

- 1 x RJ-45 10/100Mbps (WAN)

- 4 x RJ-45 10/100Mbps (LAN)

Mode operasi:

- Access point

- DHCP server

Pengamanan:

- WEP

- WPA

- WPA2

- Radius authentication

Dimensi (plt):

19,3 x 11,7 x 3cm

Bobot:

317.5 gram

Kelengkapan:

- Kabel RJ-45

- CD Aplikasi & Dokumentasi

- Power adapter

- Quick install guide

Garansi:

1 tahun

Situs Web:

www.d-link.com

Harga kisaran*:

--

* D-Link Indonesia (021) 450-8861

pada minggu pertama September 2008

Spesifikasi Klien Uji D-Link DWA-140 Wireless USB

Standar:

- IEEE 802.11b

- IEEE 802.11g

- IEEE 802.11n (draft)

Interface

- USB 2.0/1.1

- 4 x RJ-45 10/100Mbps (LAN)

Mode operasi:

- Wireless Client

Pengamanan:

- WEP

- WPA

- WPA2

Dimensi (plt):

8,6 x 2,2 x 1,3cm

Bobot:

45,3 gram

Kelengkapan:

- Extension USB

- CD Aplikasi & Dokumentasi

- Quick install guide

Garansi:

1 tahun

Situs Web:

www.d-link.com

Harga kisaran*:

--

* D-Link Indonesia (021) 450-8861

No comments: